14 December 2025
Kuliner

Kenapa Kamu Harus Coba Nasi Goreng Ono 186 Cabang Baru Cikaret? Rasa Smoky yang Viral, Kini Lebih Dekat dan Lebih Nyaman

Kenapa Kamu Harus Coba Nasi Goreng Ono 186 Cabang Baru Cikaret? Rasa Smoky yang Viral, Kini Lebih Dekat dan Lebih Nyaman

Malam di Cikaret selalu punya ritme yang berbeda. Jalanan belum sepenuhnya sepi meski waktu sudah lewat pukul sembilan. Lampu toko meredup, orang-orang pulang membawa sisa lelah hari. Namun dari satu sudut, aroma nasi goreng smoky menyeruak, membuat orang otomatis menoleh.

Itulah tanda bahwa Nasi Goreng Ono 186 sedang bekerja.

Wajan besar beradu dengan api tinggi, kecap yang meletup, dan suara tumisan cepat semuanya berpadu menjadi orkestra malam khas Cibinong. Aroma itu memanggil, mendekatkan, dan akhirnya membuat orang rela antre meski kaki mulai pegal.

Dan kini, bagi para pecinta kuliner malam, ada kabar baik Nasi Goreng Ono 186 resmi membuka cabang baru di kawasan Cikaret.

Baca Juga: Penalama Coffee Bogor Jadi Destinasi Short Escape Baru, Ramai Didatangi Warga Jabodetabek Setiap Akhir Pekan!

Viral Bukan Karena Gimmick, Tapi Karena Rasa

Di era ketika banyak kuliner viral hanya bertahan beberapa minggu, keberhasilan Ono 186 justru terasa berbeda. Ia viral bukan karena eksperimen aneh atau topping mahal, melainkan karena satu hal sederhana: rasa smoky yang menempel di lidah.

Rasa yang lahir dari:

  • wajan besar hitam pekat,
  • api yang menyala tinggi,
  • tumisan bawang yang harum,
  • dan kecap manis yang karamel di setiap bulir nasi.

Bukan rahasia lagi: aroma gosong tipis alias “wok hei” inilah yang membuat Nasi Goreng Ono 186 dianggap salah satu nasi goreng paling khas di kawasan Cibinong dan sekitarnya.

Tidak semua penjual bisa mendapatkan aroma ini.
Butuh tangan yang sudah puluhan ribu kali menggoyang wajan.
Butuh keberanian menghadapi api tinggi.
Dan butuh konsistensi rasa yang dijaga tanpa kompromi.

Baca Juga: Penalama Coffee Bogor Jadi Destinasi Short Escape Baru, Ramai Didatangi Warga Jabodetabek Setiap Akhir Pekan!

Cabang Baru

Tak sedikit pelanggan bercerita bahwa mereka pernah mengantre 30 menit hingga satu jam demi seporsi nasi goreng ini. Antrean itu sempat menjadi “tradisi” kecil di Cikaret sebuah pengalaman yang bahkan dinikmati.

Namun permintaan yang terus meningkat membuat pemiliknya mengambil langkah penting membuka cabang baru.
Tujuannya sederhana agar orang tak perlu antre sepanjang malam, dan agar pelayanan lebih cepat tanpa mengorbankan kualitas rasa.

Cabang baru ini menawarkan:

  • area masak lebih luas,
  • tempat duduk lebih banyak,
  • sistem antre lebih rapi,
  • dan pengalaman makan yang lebih nyaman tanpa kehilangan kesan kaki limanya.

Karena pada akhirnya, Ono 186 tahu bahwa suasana juga bagian dari rasa.

Baca Juga: Ruang Cerita di Klan Cafe Bogor! Tempat Nongkrong yang Merawat Perjumpaan

Menu Andalan yang Membuat Orang Balik Lagi

Maps/Nasi Goreng Ono 186 Cikaret Cibinong

Walau namanya nasi goreng, menu di sini tidak pernah monoton. Beberapa yang paling sering dipesan:

1. Nasi Goreng Pedas Ono 186

Smoky, pedasnya nempel, aromanya bikin menoleh dari jauh.

2. Nasi Goreng Kambing

Wangi khas, gurih, dengan potongan daging lembut yang menyatu dalam tumisan.

3. Nasi Goreng Spesial 186

Dengan topping telur dan potongan daging yang membuat satu porsi cukup untuk satu malam panjang.

Setiap piringnya punya satu kesamaan: rasa yang konsisten.

Baca Juga: Penalama Bogor dan Aroma yang Menahan Langkah! Cerita dari Sebuah Coffee Shop Bogor yang Hangat dan Aesthetic

Suasana Malam yang Menjadi Bagian dari Pengalaman

Makan Nasi Goreng Ono 186 bukan hanya soal rasa, tetapi soal suasana. Banyak pembeli mengatakan mereka rindu suara wajan panas itu yang berpadu dengan suara motor lewat dan percakapan ringan para pelanggan.

Di cabang baru ini, suasana itu tetap dipertahankan.
Kamu masih bisa melihat aksi masak langsung di depan mata: api menjilat tinggi, wajan bergetar, dan tumisan berpindah dalam satu gerakan cepat. Semua itu bukan pertunjukan yang dibuat-buat, melainkan rutinitas yang membuat Ono 186 punya daya tarik tersendiri.

Baca Juga: Ramai Dibicarakan! Penalama Coffee Bogor Tawarkan View Hutan dan Suasana Tenang, Ini Faktanya

Harga Bersahabat, Porsi Nendang

Salah satu alasan kedai ini cepat viral adalah nilai yang diberikannya.
Dengan harga yang relatif terjangkau, pembeli mendapatkan:

  • porsi besar,
  • rasa khas sulit ditiru,
  • pengalaman makan yang memuaskan.

Tidak mengherankan jika banyak pelanggan menjadikan Ono 186 sebagai “tempat makan aman” tempat yang selalu bisa diandalkan ketika lapar malam datang mendadak.

Baca Juga: Bangkitnya Kuliner Rumahan Bogor! Dari Dapur Sederhana ke Tren Baru Kota Hujan

Cabang Baru, Tapi Esensi Lama Tetap Dipertahankan

Walau memperluas tempat dan membuka cabang baru, pemilik Ono 186 tetap mempertahankan hal terpenting: rasa tidak berubah.

Tangan yang memegang wajan tetap sama.
Teknik tumisan tetap dijaga.
Bumbu tetap diracik oleh orang yang mengerti karakter nasi goreng sejak hari pertama.

Cabang baru bukan untuk mengubah identitas, tetapi untuk memperpanjang pengalaman makan bagi lebih banyak orang.

About Author

Dea

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *